Lintang sering terlambat masuk sekolah karena mambantu Ibu mengantar tiwul ke warung. Suatu hari dia melihat poster lomba memasak berhadiah sepeda. Wah, Lintang ingin mengikuti lomba dan memenangkan sepeda itu. Namun, dia bingung harus memasak makanan apa. Apakah Lintang dapat memenangkan lomba tersebut?
Rumah Tata mengalami banjir. Ia lalu membantu Ayah dan Ibu dengan menemani Rahil. Genangan air di dalam rumahnya makin tinggi sehingga menghanyutkan mainan kesukaan Rahil. Itu membuat Rahil, adiknya, terus menangis dan ingin mengejar mainannya. Duh, apakah Tata berhasil menenangkan Rahil di tengah rumah mereka yang sedang kebanjiran?
Opin, kuda nil kecil, ingin melakukan sesuatu yang hebat. Semua teman Opin pernah melakukan hal hebat. Sayangnya, Opin merasa tidak memiliki kehebatan apa pun. Suatu hari Opin membeli sebuah kacamata seperti yang dipakai Pahlawan Super, idolanya. Apakah kacamata super itu bisa membuat Opin hebat? Berhasilkah Opin melakukan hal hebat seperti teman-temannya?
Danu ingin berlatih sepak bola, tetapi ia harus menjaga dendeng yang dijemur di teras rumah. Dengan bantuan teman-temannya, Danu menutupi dendeng-dendeng itu supaya dia bisa pergi ke lapangan. Akan tetapi, hujan turun, dan dendeng itu malah basah! Kalau dendeng itu basah, Ibu akan marah! Bagaimana caranya agar Danu bisa berlatih sepak bola dan menjaga dendeng agar kering?
Ketika ada pembangunan jalan di dekat rumahnya, Beti ingin mendatangi lokasi dan menaiki buldoser. Sayangnya, manajer proyek mengusirnya. Tetapi Beti tidak mudah menyerah! Ketika pembangunan jalan mengalami masalah, Beti mendapat ide cemerlang. Akankah manajer proyek mendengarkannya? Berhasilkah Beti mewujudkan mimpinya untuk belajar mengemudi Buldoser?
Walaupun Murai Bintik tidak bisa mendengar atau bernyanyi, dia senang berkumpul bersama burung-burung murai lainnya. Suatu hari, saat para murai sedang asyik mengumpulkan cacing, pemburu datang menangkap mereka. Ketika mengetahui Murai Bintik tidak bisa bernyanyi, pemburu kemudian melepaskan Murai Bintik dan membawa murai-murai lainnya. Murai Bintik kini sendirian dan ketakutan. Apa yang harus …
Tuto jatuh dan mobil-mobilannya rusak. Kia merasa bersalah karena tidak menjaga adiknya itu. Kia harus mendapatkan uang untuk membelikan Tuto mobil-mobilan baru. Caranya, ia harus menang permainan lempar kemiri. Namun, permainan itu susah sekali! Akankah Kia akan memenangkannya? Bagaimana kalau mobil-mobilan merah kesukaan Tuto dibeli orang sebelum Kia punya cukup uang untuk membelinya?
Julia ingin sekali ikut seleksi beasiswa untuk masuk ke Sekolah Sepak Bola Cendrawasih. Kesempatan baik Julia agar bisa menjadi pemain sepak bola nasional. Namun, Julia tak punya banyak waktu untuk berlatih. Terutama berlatih bersama teman-temannya karena ia harus memetik pinang. Julia bertekad untuk mengikuti seleksi. Ia tetap tekun berlatih meski hanya sendiri. Apakah Julia berhasil mendapatk…
Bena membayangkan bertualang seperti Morgan si Petualang: pergi jauh ke hutan, melihat pohon-pohon besar, dan tidur di tenda. Terlihat menyenangkan! Bersama Mima, saudara perempuannya, Bena pun memulai petualangannya. Namun, saat air hujan bocor ke tendanya, bekal untuk makan telah habis. Mima menyerah lalu pulang, petualangan Bena terasa tidak menyenangkan sama sekali. Apa yang Morgan lakukan?…
Tsunami menghanyutkan keluarga Itam beserta rumah dan sahabatnya. Setiap hari Itam menunggu mereka kembali. Dia menolak ajakan Cik Lam, si nelayan tua, untuk tinggal bersamanya. Itam malah selalu mengadu ke pohon U, yang menyelamatkannya saat gelombang besar melanda. Di tengah rasa duka mendalam akibat kehilangan orangorang tersayang, Itam belajar untuk mengizinkan orang lain menolongnya—sert…
Nala, gadis kecil seumuran Suri, pindah ke depan rumah Suri. Suri tidak sabar untuk bermain bersama Nala. Namun, bermain bersama tidak semudah yang diharapkan. Mengapa Suri dan Nala kesulitan, ya? Apa yang harus mereka lakukan agar mereka lebih gembira?
Kata Ayah, di tempat baru ini mereka akan menetap. Mereka tidak akan pindah lagi. Berarti, Feng bisa mencari teman. Masalahnya, Feng tidak tahu cara berteman. Feng menggambar wajah beberapa anak yang dilihatnya setiap hari. Ketika mereka menemukan gambar-gambar itu, Feng segera bersembunyi! Apakah gambarnya bisa membantu Feng mendapatkan teman, ataukah sebaliknya?
Ketika harimau menyerang Kesultanan Jambi, Abdul, si penjinak kucing, ingin menenangkannya. Namun Abdul ceroboh dan gegabah. Sultan tidak memercayainya. Setelah dua abdi istana gagal menaklukkan harimau, akhirnya Sultan mengutus Abdul ke hutan. Dapatkah Abdul menjinakkan harimau? Atau, jangan-jangan, ia gagal juga?
Bili menyayangi Soli, adiknya yang albino. Ia selalu menjaga Soli ke mana pun mereka pergi. Namun, saat mengunjungi Pasola, acara tarung kuda, Soli menghilang. Bili cemas: “Bagaimana kalau Soli merasa takut? Bagaimana kalau kulit Soli terbakar matahari? Bagaimana kalau Soli tertendang kuda pacu?” Apa yang dapat Bili lakukan untuk menemukan adiknya di tengah keramaian acara?
Witan sangat menyukai tanaman, terutama tanaman yang dipakai untuk pengobatan. Namun, ketika Nenek yang sakit keras akhirnya meninggal tanpa bisa diobatinya, Witan meragukan kemampuannya sendiri untuk menjadi seorang Tabib Sejati. Ia kemudian kembali mengunjungi Negeri Arana saat memerlukan tanaman obat untuk seorang anak yang terdampar di teras rumahnya. Ratu Arana kukuh pada pendiriannya. Ia …
Okta dan Alfa ingin berlibur ke Museum Sains, tetapi orang tua mereka harus pergi bekerja. Jadi, Okta dan Alfa akan menghabiskan liburan di rumah kakeknya. Mereka mengira liburan ini akan menjadi liburan yang membosankan. Namun, tunggu sampai mereka tahu kejutan dari Kakek
Kemarau panjang menewaskan banyak ikan, termasuk Sang Raja. Sebelum wafat, Raja Ikan menyampaikan sebuah rahasia kepada putrinya, tentang cara berubah menjadi manusia. Putri Ikan diselamatkan seorang anak laki-laki bernama Parana. Putri Ikan kemudian mengubah dirinya menjadi manusia agar dapat bermain bersama Parana. Apa daya, perubahan itu menimbulkan masalah baru. Putri Ikan harus mencari car…